Kerja Sebagai Karyawan Lebih Enak Dibandingkan Jadi Blogger

Sebelum lanjut baca, anda harus tahu lebih dulu bahwa artikel ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi dan bukan untuk melecehkan atau merendahkan pekerjaan orang lain.

Karyawan Lebih Enak Dibandingkan Jadi Blogger

Pada waktu itu saya bekerja sebagai karyawan di salah satu pabrik yang ada di jakarta. Pada saat itu gaji atau upah yang saya terima setiap bulannya hanya lebih sedikit dari umr jakarta.

Bahkan pengeluaran untuk ongkos dan jajan saya cukup lumayan besar, sehingga uang yang bisa saya tabung hanya sedikit.

Yang lebih parahnya adalah saya cuma bisa ngasih sedikit ke orang tua, padahal perjuangan dan pengorbanan yang mereka berikan untuk membesarkan saya sangat besar.

Padahal saya sebagai anak ingin sekali membahagiakan orang tua dengan hasil kerja keras saya sendiri. Tapi apalah daya diri ini hanya bisa memberi sedikit uang untuk orang tua.

Dan yang lebih mengesankan ketika menjadi seorang karyawan swasta di pabrik adalah selalu disediakan sarapan bahkan secangkir kopi sebelum berangkat bekerja.

Itulah orang tua. Mereka tahu betul kalau anaknya pasti lelah bekerja.

Tapi, masa kejayaan saya telah berakhir ketika kontrak kerja saya telah habis masanya dan tidak lagi diperpanjang oleh perusahaan tersebut.

Merasa sedih sih pas ngalamin kejadian itu. Tapi, mau bagaimana lagi? Namanya hidup di jakarta ya seperti itu.

Untungnya waktu saya masih bekerja di pabrik saya terus belajar membuat blog pada waktu luang.

Kalau kata orang blog bisa menghasilkan uang, makanya saya terus belajar bikin blog yang bagus dan benar.

Saya sendiri kenal blog ketika masih duduk di bangku sekolah menengah atas, makanya saya tidak begitu merasa kesulitan saat belajar membuat blog.

Lanjut ke kisah sebelumnya, yang saya telah berhenti bekerja karena habis kontrak.

Dari sana kehidupan saya mulai berubah drastis.

Dari yang tadinya disediakan sarapan hingga dibuatkan kopi kini tidak lagi saya rasakan.

Belum lagi omongan orang lain yang selalu mencomooh tentang saya yang tidak memiliki pekerjaan alias pengangguran.

Cari kerjaan sudah semakin sulit karena rata-rata perusahaan menargetkan karyawannya berusia maksimal 25-30 tahun. Dan umur saya juga setiap harinya semakin bertambah.

Sedih banget rasanya.

Tapi, meski saya hanya seorang pengangguran saya terus belajar agar bisa memiliki blog yang bisa menghasilkan uang.

Dan parahnya blog yang saya harapkan bisa menghasilkan uang ternyata zonk alias ditolak oleh google adsense.

Rasanya tuh udah kaya ditolak cinta sama gebetan yang lo dambakan.

Di situ saya merasa seperti hidup ini gak adil, kenapa harus terjadi sama gue bukan orang lain saja.

Ketika sedang merasa hancur hidup ini, saya mendapat keberuntungan ketika berkunjung ke salah satu forum yang membahas tentang adsense. Saya bertemu dengan orang-orang hebat di sana dan tidak menjadikan google adsense sebagai penghasilan utama dari blog yang kita kelola.

Dari sanalah saya mendapat pencerahan untuk terus melanjutkan bisnis di internet menggunakan blog. Akhirnya blog saya bisa menghasilkan uang dengan menggunakan iklan berjenis CPA (Cost Per Action).

Tapi ini masih sedih, karena saya hanya bisa menghasilkan uang $20 dalam kurun waktu 3 bulan.

Saat itu saya ikut bergabung ke salah satu grub yang membahas tentang iklan cpa. Mulailah saya kenal dengan yang namanya blog AGC (auto generate content).

Uang sebesar $20 yang saya dapatkan dari blog saya itu saya pakai untuk mencoba bikin blog agc dan saya pun dalam waktu satu bulan bisa menghasilkan $1000 sebuah hasil yang sungguh di luar dugaan saya.

Bodohnya saya pada saat itu adalah uang yang saya dapatkan itu saya gunakan untuk membuat blog agc lagi yang banyak dan spend uang itu untuk iklan di berbagai network dengan harapan bisa mendapatkan uang yang lebih banyak lagi dari sebelumnya.

Dan akhirnya, semua yang telah saya korbankan ternyata gagal dan uang saya malah habis.

Orang-orang sekitar pun mulai beranggapan bahwa saya ini orang yang pemalas dan tidak mau mencari kerja.

Padahal mereka tidak pernah tahu kalau saya ini pernah mendapatkan uang yang besar dalam waktu satu bulan saja dan bukanlah orang yang malas bekerja.

Fikiran saya saat itu mungkin sedang kacau dan selalu berfikir bagaimana caranya bisa mendapatkan uang yang banyak dalam waktu yang singkat.

Sungguh... dengan pikiran atau mindset seperti itu akan membuat kita semakin ancur.

Itulah pengalaman saya yang benar-benar terjadi.

Pesan saya : jika anda pernah berfikiran seperti itu, segeralah rubah pola fikir anda menjadi yang lebih baik sebelum anda merasakan kegagalan seperti yang saya alami.

Jujur saja, pada saat saya dalam keadaan susah saya itu jarang banget yang namanya beramal atau sedekah. Maklum, pada saat posisi itu pola pikir masih kacau.

Lagi-lagi saya beruntung bisa bertemu dengan orang yang memberikan ilmu yang sangat bermanfaat kepada saya dan berkata, bahwa sedekah tidak akan membuatmu miskin melainkan akan mempermudah segala urusanmu.

Benar saja, setelah berusaha, berdoa, dan sedekah blog saya keterima google adsense.

Karena blog saya tidak terlalu sepi pengunjung, saya pun bisa menghasilkan uang sebesar $100 pertama dari google adsense setelah 3 bulan.

Semangat saya terus meningkat ketika blog saya mulai ramai pengunjungnya dan alhamdulillah saya pun akhirnya bisa gajian setiap bulan dari google adsense.

Ini dia point yang paling penting dari cerita saya pada artikel ini adalah bahwa saya masih saja dianggap sebagai seorang pengangguran dan pemalas karena tidak mau bekerja.

Itulah yang sesungguhnya terjadi sama semua blogger yang ada di indonesia, Dianggap sebagai pengangguran karena tidak berangkat kerja pakai seragam.

Makanya lebih enak bekerja sebagai karyawan dibandingkan menjadi seorang penulis blog.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel